Sabtu, 22 April 2017

MOBILE COMPUTING

A.   Definisi Mobile Computing
Mobile computing adalah seperangkat benda atau teknologi yang memiliki teknologi secanggih yang sering disebut sebagai mobile computer (portable computer) dan mampu melakukan komunikasi dengan jaringan tanpa kabel (nirkabel) walaupun user atau pengguna dari alat tersebut sedang melakukan perpindahan.
Mobile computing juga merupakan teknologi yang dapat melakukan system distribusi data saat bergerak bebas dan dapat melakukan koneksi kembali pada lokasi jaringan yang berbeda.
B.   Konsep Utama dari Mobile Computing

§  Mobile communication, mengacu pada infrastruktur yang menjaminnya komunikasi dan transmisi data seperti protokol, bentuk data, layanan yang disediakan, bandwith, dan jaringan yang menyediakan atau memfasilitasi dan mendukung berjalannya layanan yang disediakan.
§  Mobile hardware, adalah perangkat-perangkat tempat diletakkannya software yang digunakan sebagai media dalam medunukung berjalannya mobile computing. Contoh dari mobile hardware antara lain :
Ø  Computing Unit (Central Processing Unit)
Ø  Memory
Ø  Storage
Ø  Communication: Wireless (WiFi/Wimax, CDMA/GSM/3G, Bluetooth, dll)
Ø  Sensing Device: camera dll
Ø  Displace Devices: LCD Display, dll
§  Mobile software, merupakan software maupun aplikasi-aplikasi yang berjalan diatas hardware yang mendukung mobile computing. Software yang ada biasanya disesuaikan dengan hardware agar dapat berjalan dengan baik dan sesuai tujuan. Contoh dari mobile software antara lain :
Ø  Operating System:Microsoft Windows Mobile/CE, Symbian, RIM, Palm,
Ø  Linux, Savale
Ø  GUI
Ø  Applications: cell phone applications, calendar, dll
Ø  Java ME, popular untuk game
Ø  Symbian, general purpose, didukung Nokia
Ø  Android adalah berbasis Linux
Ø  iPhone , hanya pada Mac OS X
Ø  Palm OS, kuat di US

§  Fungsi Mobile Computing Harus memenuhi minimal 1 karakteristik :
Ø  User Mobility
Ø  Network Mobility
Ø  Bearer Mobility
Ø  Device Mobility
Ø  Session Mobility
Ø  Service Mobility
Ø  Host Mobility
§  Segmen Utama Mobile Computing
Ø  User with Device
Ø  Network & Gateways
Ø  Middle ware (Application Server, Adaptation Frameworks)
Ø  Content
Ø  Datastore

C.   Jenis Mobile Computing
·        Laptop
Laptop atau notebook adalah komputer bergerak yang ukurannya relative kecil, dengan berat antara 1-6 kg. Fungsi laptop hamper sama dengan komputer desktop, hanya ukurannya yang diperkecil. Kebanyakan laptop menggunakan LCD yang ukurannya antara 10-17 inch. Sifat utama laptop yaitu ukurannya yang kecil, mudah dibawa kemana saja dan hemat energy. Karena banyak kelebihan yang dimiliki laptop maka harga laptop relative lebih mahal daripada komputer desktop.
·        PDA (Personal Digital Assitant)
Alat elektronik berbasis komputer yang bisa dibawa kemana saja. Ciri khas PDA adalah touchscreen. Pada awalnya digunakan untuk mengorganisasi diri sendiri, tetapi seiring berjalannya waktu pengunaan PDA makin banyak, antara lain mengirim e-mail, akses internet, games, penggunaan GPS, rekam video dan jaringan wireless.
·        Smartphone
Perangkat komunikasi elektronik yang bisa dibawa-bawa dan tidak perlu kabel untuk menghubungkan jaringan komputer. Dengan kata lain, smartphone adalah miniature komputer dengan kemampuan ponsel. Umumnya terdapat dua jaringan smartphone yaitu GSM (Global System for Mobile Telecommunications) dan CDMA (Code Division Multiple Acces).
·        Carputer
Perangkat computing yang bisa dipasang di mobil. Biasanya digunakan untuk pemutar DVD, GPS, pengeras suara dan Bluetooth.


D.   Perbedaan Mobile, Grid dan Cloud Computing
-  Mobile computing menggunakan teknologi mobile untuk menjalankannya seperti handphone, carputer dan ultra mobile PC, sedangkan grid dan cloud computing menggunakan PC pada umumnya untuk menjalankannya.
-      Biaya untuk pengadaan energi bagi mobile computing cenderung lebih mahal dibanding grid dan cloud computing apabila tidak ada sumber daya listrik karena membutuhkan sumber daya pengganti yaitu baterei.
-     Mobile computing tidak terlalu membutuhkan tempat yang besar untuk mengoperasikannya dibanding grid dan cloud computing karena cenderung portable dan mudah dibawa kemana saja.
-       Pada mobile computing, proses komputasi cenderung dilakukan sendiri oleh user. Pada grid computing, proses komputasi dilakukan terpusat maupun tidak terpusat dimana consumer membutuhkan discovery server. Pada cloud computing, proses komputasi membutuhkan ASP dan internet sebagai media penghubung.
           
E.   Kelebihan Mobile Computing 
1.      Mobilitas
Anda tidak perlu mengikat diri ke tempat tertentu. Anda dapat melakukan pekerjaan Anda saat duduk di mobil atau kereta api. Anda dapat berkomunikasi dengan orang lain sambil duduk di mana saja di dunia. Anda dapat chatting online dengan teman-teman Anda dan anggota keluarga sambil duduk di pantai. Anda dapat melakukan pekerjaan kantor Anda sambil duduk di mana saja.
2.      Keefektifan
Dengan menggunakan mobile computing, lebih banyak pekerjaan dapat diselesaikan karena fleksibilitas dalam hal tempat bekerja.

F.    Kekurangan Mobile Computing
1.      Rendahnya jaringan bandwidth
Pengguna mobile dapat terhubung ke jaringan nirkabel melalui berbagai jaringan komunikasi termasuk radio nirkabel, wireless Local Area Network (LAN), nirkabel selular, satelit, dll Setiap jaringan nirkabel menyediakan kapasitas bandwidth yang berbeda. Namun, bandwidth nirkabel ini terlalu kecil dibandingkan dengan jaringan tetap seperti ATM (Asynchronous Transfer Mode) yang dapat memberikan kecepatan hingga 155Mbps.
2.      Biaya komunikasi asimetrik
Kapasitas bandwidth yang berbeda antara hilir komunikasi dan komunikasi upstream telah menciptakan sebuah lingkungan baru yang disebut Lingkungan Komunikasi asimetrik. Bahkan, ada dua situasi yang dapat mengakibatkan komunikasi asimetri, Salah satunya adalah karena kemampuan perangkat fisik. Misalnya, server memiliki pemancar siaran kuat, sedangkan klien mobile memiliki kemampuan transmisi kecil. Yang lain adalah karena pola aliran informasi dalam aplikasi. Misalnya, dalam situasi dimana jumlah server jauh lebih sedikit daripada jumlah klien, itu adalah asimetris karena ada tidak kapasitas yang cukup untuk menangani permintaan simultan dari beberapa klien.
3.      Koneksi yang lemah
Pengguna Mobile sering terputus dari jaringan. Hal ini mungkin terjadi karena beberapa alasan, termasuk kegagalan sinyal, jangkauan sinyal yang kurang luas, area blank spot, dan penghematan daya. Tetapi hal ini juga bisa menguntungkan karena modus aktif membutuhkan seribu kali power lebih besar daripada perangkat dalam kondisi standby atau mode sleep. Sinyal radio nirkabel mungkin juga akan melemah karena jarak yang jauh dari sumber sinyal dimana pengguna bergerak.
4.      Konsumsi tenaga
Mobile computing sangat bergantung pada daya tahan baterai.


REFERENSI :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Naruto Uzumaki Shoulder Pump